Bicara soal obyek wisata, Kaohsiung nggak dapat dipandang sebelah mata. Kota ini menyajikan sederet tujuan ala negeri dongeng yang dijamin buat liburan kian sempurna. Muslim traveler juga nggak perlu cemas saat mengunjungi area tersebut sebab ada nyaris lima ribu umat Muslim yang terdapat di Kaohsiung. Bahkan, beberapa besar ialah orang Indonesia, lho! Nggak butuh bingung menggali makanan halal sebab restoran yang mempunyai sertifikasi halal ada tidak sedikit dalam jangkauan. Ada pun Masjid Kaohsiung yang menjadi di antara dari masjid terbesar di Taiwan untuk membayar ibadah salat.
Kira-kira laksana apa sih pemandangan memanjakan yang dapat kamu nikmati di Kaohsiung? Lanskap pegunungan yang dipadukan dengan samudera, sungai, dan atraksi budaya dapat kamu temukan dengan mendatangi 9 tujuan ini, Sahabat!
1. Sungai Cinta
Dikenal pun sebagai Ai He atau Love River, sungai yang satu ini mempunyai keindahan yang dijamin buat siapapun terpesona. Saat masa Dinasti Qing, sungai ini dikenal dengan nama Dagou. Kini, Love River semakin dipercantik dengan kehadiran taman indah, bahkan tidak jarang menjadi spot romantis kesayangan para pasangan.
Suasana kian menakjubkan andai kamu datang pada malam hari. Cobalah sensasi naik perahu dari pantai unsur timur ke barat, siap-siap dimanjakan dengan pemandangan romantis ditemani pendar cahaya lampu. Jika telah puas mengembara di pantai, saatnya bersantai di kafe dengan konsep unik, yakni kafe sastra dan lapangan seni. Di sini kamu dapat menikmati kopi sambil merasakan musik yang menyerahkan pengalaman baru sekitar liburan di Taiwan. Akses mengarah ke ke sana: naik kereta TRA ke stasiun Kaohsiung kemudian transfer ke Kaohsiung Metro mengarah ke City Council.
2. Danau Cheng Qing
Mengunjungi Kaohsiung rasanya belum lengkap andai nggak mampir ke Danau Cheng Qing yang merupakan telaga terbesar di area tersebut. Berukuran lebih dari 300 hektar, terdapat jalan raya sepanjang 7km yang mengitarinya. Suasana teduh dan tenang dapat dirasakan saat mendatangi spot yang satu ini. Jembatan dengan Sembilan Kelokan ialah atraksi sangat populer dan sering menjadi pusat perhatian semua pengunjung ketika datang ke sana. Atraksi yang satu ini ialah sebuah jembatan sepanjang 230 meter yang mempunyai Sembilan kelokan. Nah, penasaran kan?
Di lokasi bawah bukit ada suatu akuarium yang dulunya di bina sebagai bunker anti nuklir bawah tanah. Ada suatu terowongan sepanjang 200 meter yang diolah menjadi akuarium guna wisatawan. Di lokasi ini kamu dapat mengamati sekian banyak organisme laut di delapan area. Di antaranya fauna khusus, harta karun laut, kerang, karang, bebatuan unik, dan paus sperm. Bisa jadi wisata pendidikan untuk anak-anak nih! Akses mengarah ke ke sana: turun di MRT Station Aozihdi, terbit ke Exit 2 lanjut naik bis Red-33 ke halte Chengqing Lake.
3. Desa Wisata Meinong
Di desa pribumi suku Hakka ini kamu dapat menikmati kebiasaan Hakka yang bersejarah, panorama alam pedesaan, dan warga yang ramah dan sederhana. Semuanya tersaji menyeluruh menjadi suatu atraksi yang menciptakan Desa Wisata Meinong populer di kalangan wisatawan. Ingin menikmati sensasi liburan di desa yang maksimal? Jalan kakilah keliling desa dan ikuti pekerjaan sehari-hari warga lokal. Dijamin akan jadi empiris tersendiri deh!
Hal beda yang menjadi pesona desa wisata ialah kondisi perairan yang baik dan tanah yang subur. Kamu dapat mencicipi hasil bercocok tanam laksana padi, sayur, dan buah-buahan yang berbobot | berbobot | berkualitas selama sedang di sana. Apalagi andai sudah diubah menjadi masakan khas suku Hakka, pasti buat ketagihan. Akses mengarah ke ke sana: Naik kereta ke stasiun Kaohsiung, kemudian transfer dengan bis mengarah ke stasiun bus Meinong.
4. Danau Lotus
Ada keanehan tersendiri yang disajikan telaga yang satu ini. Di sana kamu dapat menemukan banyaknya kuil, mulai dari Kuil Konfusius di ambang utara, Pagoda Naga dan Harimau di Selatan, serta Paviliun Musim Semi dan Musim Gugur. Pemandangan sangat indah dapat dinikmati saat menyaksikan siluet matahari tenggelam di air. Nggak jauh dari danau, kamu dapat menyaksikan reruntuhan tembok dan gerbang Fengshan yang sudah diputuskan sebagai website bersejarah.
Jangan tak sempat sempatkan diri bikin mampir mendatangi Paviliun Musim Semi dan Musim Gugur yang dua-duanya didedikasikan guna Kwan Kong, Dewa Perang, dan Dewi Welas Asih alias Kuan Im yang dicerminkan di atas awan menunggang seekor naga.
Di samping itu, selama 700 meter di unsur selatan Paviliun Musim Semi dan Musim Gugur ialah Pagoda Naga dan Harimau. Di sini anda akan disapa dengan mulut naga sebagai pintu masuknya dan mulut harimau yang menjadi pintu keluar. Ada arti tersendiri dari proses masuk mulut naga dan terbit di mulut harimau ini, yaitu menggambarkan mengganti nasib buruk menjadi keberuntungan. Di dalam pagoda ini ada tidak sedikit kisah kebaikan dan pemandangangan surga serta neraka yang menjadi pengingat untuk masing-masing orang untuk mengerjakan perbuatan baik sekitar hidup. Akses mengarah ke ke sana: Kereta TRA turun di stasiun Xinzuoying
5. Taman Nasional Shoushan
Kawasan ini adalah perbukitan dengan karakter geologis yang serupa terumbu karang. Ada sejumlah tempat wisata yang dapat kamu temukan di sana, laksana Taman Shoushan, Kuil Martir, Kebun Binatang, Kuil Qianguang, dan Kuil Yuanheng. Pastinya akan jadi tujuan liburan yang nggak terdapat bosennya deh.
Cobalah berlangsung di sepanjang jalan setapak sebelah Kebun Binatang Shoushan. Nantinya, anda akan disambut dengan lokasi gua batu kapur. Ikuti alur gua batu yang sempit dan berkelok, siapkan diri disambut dengan kristal bebatuan warna susu laksana stalagmit dan pilar batu yang menawarkan keganjilan tersendiri. Jika hingga ke puncak, anda akan mengejar spot cantik guna berfoto dan menyaksikan pemandangan kota Kaohsiung. Cara ke sana: Naik kereta TRA ke stasiun Kaohsiung kemudian naik bus nomor 56 ke stasiun Shou Shan Zoo.
6. Tianliao Moon World
Sekilas pemandangan yang tampak melulu perbukitan gersang. Tapi, jangan dirasakan sebelah mata. Pasalnya, spot yang berada salah satu Desa Chongde dan Gutin di wilayah Tianliao ini mempunyai keindahan tersendiri sebab serupa dengan permukaan bulan. Wah, buat penasaran kan?
Bentuk tersebut diakibatkan oleh erosi powerful yang diakibatkan oleh hujan dan aliran air sekitar bertahun-tahun dan juga kegiatan kerak bumi. Tianliao Moon World terletak di lembah anak sungai kecil Erren. Dulu, lokasi ini mempunyai bendungan guna menyimpan air ketika hujan yang dinamakan sebagai yue-jin-nong-tang atau Tambak Pertanian di Bulan. Tapi sekarang bendungan tersebut telah hanyut sebab tergerus hujan terus-menerus.
Di spot tersebut, anda juga dapat menyaksikan bangunan Lan-Yue-Lou bergaya China yang menjadi lokasi peristirahatan sambil merasakan pemandangan. Kamu juga dapat mampir mendatangi Kuil Rihyue, Kuil Fongyue, Mata Air Nihuo, Mata Air Nihuo Spring (Api di mata air lumpur), dan lokasi kemah buat semua pengunjung. Keunikan dapat kamu temukan ketika diselenggarakannya peragaan lampu yang menarik. Akses mengarah ke ke sana: Naik kereta TRA ke stasiun Kaohsiung, kemudian naik bis ke arah Chishan, berhenti di halte Moon World.
7. Dome of Light
Mengunjungi Dome of Light, anda akan disambut dengan stasiun sangat Instagramable di dunia. Tempat ini ialah karya seniman kaca ternama, yakni Narcissus Quagliata dari Amerika. Kubah itu menjadi instalasi seni terbesar yang tercipta dari kaca berwarna. Nggak hanya buat stasiun kian hits, tapi pun memberikan ruang dimensi baru pada kehidupan seni di kota Kaohsiung.
Kubah itu memiliki kisah tentang kehidupan insan yang tersusun dalam empat tema besar, yakni Air: Rahim Kehidupan, Tanah: Kekayaan dan Pertumbuhan, Cahay: Semangat Kreatif, dan Api: Penghancuran dan Kelahiran Kembali. Pesan yang diusung ialah cinta dan toleransi terhadap sesama. Akses mengarah ke ke sana: kereta TRA ke stasiun Kaohsiung, kemudian transfer ke Kaohsiung Metro mengarah ke stasiun Formosa Boulevard.
8. Pasar Malam
Taiwan memang dikenal sebagai negara yang sarat kemeriahan pasar malam. Suasana itu nggak hanya dapat ditemukan di Taipei saja. Kaohsiung pun mempunyai kejutan night market yang meriah, laksana yang dapat ditemukan di Liuhe dekat stasiun kereta Kaohsiung atau Xing Zhong. Nikmati sensasi menyantap hidangan lokal dan melakukan pembelian barang oleh-oleh yang tentunya seru banget. Jangan tak sempat rasakan lezatnya jus susu papaya dan camilan udang asin yang khas di sana.
9. Wisata Kuliner
Nggak butuh bingung saat menggali makanan halal di Kaohsiung sebab ada sejumlah rekomendasi resto bersertifikat halal yang me sti dicobain. Misalnya saja Gao Ji Halal Restaurant yang dikenal dengan plating lezatnya mulai dari dimsum, bebek, lamian, sampai olahan nasi ayam yang khas dari negara tersebut.
Ada pun Jawawa Indonesian Restaurant yang menyajikan pelbagai masakan khas tanah air. Jika berangjangsana ke Chen Lili Indonesian Restaurant, kamu dapat menikmati sajian nasi tumpeng, nasi kuning, dan nasi uduk. Bahkan, terdapat juga sejumlah hidangan yang laku di kalangan warga asli Kaohsiung, yakni bebek, ikan bakar, bakso, dan sate.
Wah, seru banget kan merasakan weekend getaway di Kaohsiung! Dijamin nggak akan mati gaya sebab ada 9 tujuan yang akan memberikan empiris seru sekitar traveling di Taiwan. Akses mengarah ke Kaohsiung pun gampang. Jadi tunggu apa lagi? Siap merencanakan petualanganmu di Taiwan, Sahabat?